Breaking

Jumat, 27 Desember 2019

Pemerintah Melalui PLN Terangi 236 Rumah Penduduk

Pemerintah Melalui PLN Terangi 236 Rumah Penduduk

Pemerintah tak main-main dalam usahanya membangun Papua dari segala bidang, terbukti dengan rampungnya Perusahaan Listrik Negara (PLN) menerangi Papua di akhir tahun 2019, Sebanyak 236 rumah atau pelanggan baru di kampung Amyas dan kampung Rusweri di Distrik Supiori Barat, Kabupaten Supiori, Papua sudah dilistriki sejak Senin (23/12) lalu.

Menurut Manager PLN ULP Yomdori, Reinold Kafiar, ini merupakan kado natal yang diberikan PLN untuk dua kampung itu, sehingga perayaan Natal dan tahun baru ini, masyarakat di Supiori Barat dapat merasakan terang seperti diperkotaan.

“Sebelum listrik PLN masuk ke dua kampung itu, masyarakat masih mengandalkan listrik dari genset yang belum kontinyu, tergantung ketersediaan bahan bakar minyak yang merupakan swadaya masyarakat,” kata Reinold, Rabu (25/12).

Ia juga mengimbau masyarakat agar bijak dalam penggunaan energi listrik. Juga mengajak agar masyarakat ikut andil dalam menjaga suplai listrik di Kampung Rusweri dan Kampung Amyas, termasuk meminta kepada masyarakat untuk merelakan pohon yang mendekati jaringan tegangan menegah untuk dibersihkan.

“Saya harap masyarakat tetap menggunakan energi listrik secara legal dan tak melanggar peraturan yang berlaku. Pelanggan wajib tertib dalam penggunaan listrik karena ada aturan yang mengikat,” katanya.

Kepala Distrik Supiori Barat, Oktovianus Lodwik Rumbekwan dalam sambutannya mengatakan, bersyukur karena PLN telah melistriki dua kampung di daerahnya, sehingga masyarakat tak perlu swadaya lagi untuk membeli BBM.

“Terimakasih kepada PLN memperhatikan kami. Ini kerinduan yang sudah nyata. Sehingga natal dan tahun baru ini, kami di Rusweri dan Amyas sudah dapat menikmati listrik 24 jam. Saya berharap listrik ini dapat memberi manfaat bagi kehidupan masyarakat dan dapat mendorong kegiatan perekonomian, khususnya nelayan,” jelas Oktovianus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar