Breaking

Kamis, 23 Januari 2020

Polda Papua Barat antisipasi potensi konflik 2020-2021

Antisipasi Potensi Konflik di Papua Barat 

Dalam kunjungan tim evaluasi dan penilaian kelayakan kenaikan type Polda Papua Barat, Kapolda Papua Barat Brifjen Pol Tornagogo Sihombing mengatakan akan ada dua potensi konflik di tahun 2020 hingga 2021 di Papua Barat.

Brifjen Pol Tornagogo Sihombing menyebut ada dua potensi itu adalah Pilkada serenatak di 8 Kabupaten/kota tahun ini dan wacana penghapusan Otsus di 2021 yang sangat sensitif bagi warga masyarakat Papua.

Dua hal tersebut akan berpotensi memunculkan pro dan kontra yang bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk kembali membuat konflik di Papua Barat. '' Soal ini, kelompok-kelompok separatis dapat memanfaatkn untuk memuluskan tujuan mereka,'' terangnya.

Harus ada antisipasi untuk mereda konflik tersebut. Kapolda juga menegaskan bahwa eksistensi kelompok separatis politik Papua Barat juga punya andil dalam keberadaan kelompok Kriminal Bersenjata di Papua yang hingga kini terus merongrong demi kemerdekaan Papua.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar