Breaking

Selasa, 21 Januari 2020

Tidak Ada Intervensi Terkait Drop Out 4 Mahasiswa Papua

Tidak Ada Intervensi Terkait Drop Out 4 Mahasiswa Papua

Pihak Kampus Universitas Khairun (Unkhair) tidak mungkin mengeluarkan surat Drop Out (DO) tanpa sebab. Pihak kampus menilai, yang dilakukan empat mahasiswa asal Papua itu lelah mengancam integritas bangsa dan melanggar peraturan akademik karena melakukan aksi mendukung Papua merdeka.

Ke empat mahasiswa itu ikut tergabung dalam aksi yang dilakukan oleh Front Rakyat Indonesia untuk West Papua (FRI-WP) dan Komunitas Mahasiswa Papua (KMP), Senin (2/11/2019) lalu di depan Univ. Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU). Empat mahasiswa Papua itu melakukan aksi mendukung gerakan Papua merdeka yang jelas-jelas perbuatan makar.

Mereka diantaranya, dua dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Arbi M. Nur [Prodi Kimia] dan Ikra S. Alkatiri [Prodi PPKn]; satu mahasiswa Fakultas Teknik, Fahyudi Kabir [Prodi Elektro]; dan Mahasiswa Fakultas Pertanian, Fahrul Abdullah [Prodi Kehutanan].

Ini adalah contoh yang buruk. Sia-sia sudah orang tua membiayai kuliah mereka. Sebagai generasi muda penerus bangsa harapan Papua, seharusnya mereka tidak terhasut oleh segellintir kelompok yang mengatasnamakan rakyat Papua untuk melakukan pemberontakan. Ini adalah pelajaran bagi lainnya untuk tetap waspada dengan segala bentuk provokasi yang merugikan diri sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar