Breaking

Kamis, 20 Februari 2020

Papua Optimistis Lampaui Target Sensus Daring

Papua Optimistis Lampaui Target Sensus Daring

Sensus penduduk secara daring (online) digalakkan Badan Pusat Statistik pada 15 Februari hingga 31 Maret 2020. Sensus melalui sistem daring mengharuskan masyarakat mengisi data sensus secara online.
 .
Kepala BPS Papua, Simon Sapary, mengatakan pihaknya ditargetkan BPS Pusat untuk memenuhi target antara lima hingga 10 persen partisipasi masyarakat dari seluruh penduduk Papua.
 .
"Jumlah penduduk di Papua kurang lebih 3,4 juta jiwa, dan paling tidak kami bisa mencapai 300 jiwa yang mendata diri secara online. Tetapi saya yakin, kami bisa melampaui target yang ditetapkan oleh pusat," kata Sapary, Senin, 17 Februari 2020.
.
Dia menerangkan target yang ditetapkan pemerintah Pusat cukup beralasan. Yakni karena medan, kondisi, serta infrastruktur di Papua yang tidak terlalu mendukung untuk keberlangsungan sesus secara daring.
 .
"Akses internet di sini (Kota Jayapura) kadang tidak berjalan dengan baik, apalagi di daerah pedalaman Papua seperti di wilayah pegunungan Papua. Ini pasti akan sulit, dan hal tersebut menjadi tantangan bagi kami sebagai petugas," ujarnya.
 .
Selain tantangan medan, menurut Sapary, sebagian besar masyarakat papua tidak memiliki Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Sedangkan salah satu syarat dalam melakukan sensus daring adalah memiliki KK dan KTP.
 .
"Ini yang menjadi masalah, tetapi masih ada metode lain yang kami lakukan untuk mendata seluruh masyarakat Papua yaitu dengan metode sensus konvensional yang akan dilaksanakan pada Juli 2020. Untuk memiliki KK dan KTP, masyarakat harus berhubungan dengan Dinas Kependudukan, sehingga data diri dan keluarga dapat tercatat dengan baik," bebernya.
 .
Dia mengatakan sensus cukup penting bagi masyarakat Papua. Lantaran data sensus akan menjadi patokan pemerintah pusat maupun daerah untuk menentukan kebijakan soal pendidikan, kesehatan, dan juga infrastruktur penunjang.
 .
"Saya berharap, seluruh masyarakat yang mendiami pulau Cenderawasih ini untuk meluangkan waktu sejenak guna mendaftarkan diri di sensus penduduk secara online. Karena ini bukan untuk siapa-siapa, tetapi untuk kita sendiri," harapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar