Breaking

Senin, 23 Maret 2020

Untuk pencegahan, gereja di Papua diminta sosialisasikan COVID-19

Untuk pencegahan, gereja di Papua diminta sosialisasikan COVID-19

Dinas Kesehatan Provinsi Papua meminta kepada masing-masing pimpinan gereja di daerah itu menyosialisasikan pencegahan tentang hal-hal yang berkaitan dengan virus COVID-19 yang saat ini statusnya ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai pandemi.

Kepala Dinas Kesehatan Papua Robby Kayame di Jayapura, Minggu mengatakan bahwa materi yang disosialisasikan di antaranya yakni mencuci tangan sesering mungkin.

"Cuci tangan secara teratur dan menyeluruh dengan sabun dan air atau cairan berbasis alkohol," katanya.

Kemudian, juga diperlukan untuk menjaga jarak (social distancing). "Jaga jarak setidaknya satu meter antara anda dengan siapa saja yang batuk atau bersin," katanya.

Kemudian, mengindari menyentuh mata, hidung, dan mulut. Ia menjelaskan bahwa tangan yang menyentuh banyak permukaan berisiko kemungkinan juga ada virus. Jika terkontaminasi, maka tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung, atau mulut."

Lakukan kebersihan pernapasan. Kebersihan pernapasan berarti menutupi mulut dan hidung dengan siku tertekuk atau tisu saat anda batuk atau bersin," katanya.

Dia mengatakan bahwa jika mengalami gejala demam, batuk dan kesulitan bernapas segera mencari perawatan medis sejak dini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar