Breaking

Kamis, 30 Juli 2020

Venue PON Papua 2021 Diharapkan Jadi Ikon Baru Indonesia



Satu per satu venue untuk PON XX Papua 2021 selesai lebih cepat dari jadwal. Terbaru, arena akuatik di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, arena kriket, dan lapangan hoki (indoor dan outdoor) di Kampung Doyo Baru, Distrik Waibu.

Bahkan, venue akuatik untuk PON Papua 2021 sudah mendapatkan sertifikasi dari Federasi Renang Dunia (FINA) pada Senin (27/7/2020).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan, walau rampung lebih cepat, pembangunan venue PON Papua sesuai Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2).

Basuki Hadimuljono pun berharap venue yang telah rampung dan mendapatkan sertifikasi internasional bisa jadi ikon kebanggaan untuk Papua dan Indonesia.

"Diharapkan, terselesaikannya venue PON tak hanya jadi kebanggaan Papua, namun seluruh rakyat Indonesia. Serta dapat mendorong para anak muda, khususnya atlet-atlet Papua, lebih semangat dan berprestasi menjadi juara, baik dikancah nasional maupun internasional. " kata Basuki Hadimuljono dalam rilis Kementerian PUPR.

Soal sertifikasi dari FINA untuk venue akuatik, Ketua Bidang Sertifikasi PB PRSI di bawah pengawasan FINA via video conference, menggunakan metode random sampling untuk mengukur arena kolam sesuai standar Olimpiade.

Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengaku lega setelah melihat hasil pengukuran dan pengecekan.

Berdasarkan hasil pengecekan dan pengukuran, disimpulkan bahwa Field of Play atau Kolam Tanding Venue Aquatic PON Papua, sesuai standar internasional FINA.

"Harapannya, investasi infrastruktur olahraga yang dibangun berstandar internasional ini di Papua, jadi investasi prestasi olahraga, khususnya renang," kata Iwan Suprijanto.

PON XX Papua awalnya dijadwalkan 20 Oktober-2 November 2020. Namun, pandemi Covid-19 membuat jadwal PON mundur setahun jadi 2-13 Oktober 2021.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar