Breaking

Senin, 14 September 2020

BPS Papua Barat Ungkap Partisipasi Sensus Penduduk 2020 Baru 5,06 Persen




Badan Pusat Statistik (BPS) Papua Barat mencatat 5,06 persen penduduk di Provinsi Papua Barat, sudah berpartisipasi dalam sensus penduduk online tahun 2020.

Ini menunjukan masih 94,94 persen penduduk di Papua Barat yang belum berpartisipasi dalam sensus penduduk online tersebut.

Kondisi ini akan menjadi tantangan bagi BPS Papua Barat, melaksanakan sensus penduduk lanjutan, mengingat situasi masa pandemik Covid-19 yang belum berakhir.

Tidak hanya itu, diakui Maritje, anggaran juga menjadi tolak ukur bagi BPS dalam melaksanakan sensus penduduk lanjutan. Pasalnya, sebagian besar anggaran telah di alokasikan untuk penanganan Covid-19. Dengan demikian, metode sensus penduduk akan dirubah sesuai anggaran yang tersedia.

Terkait perubahan metode pencacahan secara konfensional di tengah pandemik Covid-19 ini, BPS Papua Barat akan menggunakan motede “Antar Jemput” kuisioner kepada warga. Dengan demikian, Maritje optimis dapat memaksimalkan anggaran yang tersedia.

Jadi kita akan drop kuisioner kepada responden untuk diisi, dan diserahkan kepada RT. Nanti petugas yang datang jemput. Itu metode yang sekarang dan lebih irit, karena kita tidak biayai petugas.

Sensus penduduk lanjutan rencananya akan berlangsung pada bulan September 2020 mendatang. Dengan mempertimbangkan kondisi geografis Papua Barat, Maritje mengaku akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk memberikan dispensasi anggaran dan waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar