Breaking

Rabu, 22 Juli 2020

Kebutuhan Beras Jelang Idul Adha Di Papua Aman

Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat menjamin persediaan kebutuhan stok beras bagi masyarakat dalam rangka menghadapi hari raya Idul Adha 10 Dzulhijah 1441 Hijriah masih terpenuhi dengan aman hingga tiga bulan kedepan.

"Stok beras sampai sekarang dimiliki Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat sebanyak 30.497.000 kg atau 30.497 ton dengan ketahanan tiga bulan," ungkap Kabid Komersial Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat Dwi Yuniarko dihubungi di Jayapura.

Ia mengakui, dengan jumlah stok beras yang dimiliki Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat maka dipastikan kebutuhan beras untuk warga dalam menyambut hari raya Idul Adha dapat terjaga dengan baik.

Dwi mengakui, Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat akan tetap menjaga pemenuhan kebutuhan beras bagi masyarakat terutama menyambut hari besar keagamaan maupun kebutuhan lainnya.

"Perum Bulog senantiasa menjaga dan memperkuat ketahanan pangan Nasional sehingga dengan ketersediaan stok beras diharapkan tetap memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat," ujarnya.

Penjualan beras di berbagai distributor bahan pokok dan toko modern di Kota Jayapura hingga H-9 hari raya Idul Adha 1441 H masih lancar dan melimpah.

Berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 57 tahun 2017, harga eceran tertinggi beras medium untuk wilayah Jawa, Lampung, Sumatera Selatan (Sumsel), Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Sulawesi adalah Rp 9.450/kg.

Sedangkan, untuk wilayah Sumatera selain Sumsel, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Kalimantan, HET beras medium Rp 9.950/kg. Kemudian, untuk wilayah Maluku dan Papua, HET beras medium Rp 10.250/kg.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar